Sebuah pertemuan yang tak disengaja.
Kita mulai bertukar kata
Tanpa terasa hati ini memuja
Dirinya yang ada di depan mata
Kita mulai bertukar kata
Tanpa terasa hati ini memuja
Dirinya yang ada di depan mata
--
Aku tidak mengerti apa yang telah terjadi dengan hidupku, terlalu cepat untuk menjelaskan semuanya. Tiba-tiba dia menggenggam tanganku, namun tak ada sepatah katapun terucap. Menggenggam erat dengan lembut dan penuh cinta dan terus menggengam.
--
Mungkin aku sedikit gila,
Muncul sebuah perasaan bahwa aku telah dimiliki seseorang yang telah lama ku nanti. Penantian panjang yang tak pernah ku bayangkan sebelumnya.
Sungguh ku bahagia.
--
Waktu demi waktu kita jalani,
Sampai tiba saatnya aku dan dia berdekatan, cukup dekat.
Dan bibir ku pun menyentuh bibirnya.
Sepertinya diankaget, karena ku tau dia bukan lelaki seperti itu. Aku merasa malu, tapi dia hanya tersenyum manis kepadaku.
Sampai tiba saatnya aku dan dia berdekatan, cukup dekat.
Dan bibir ku pun menyentuh bibirnya.
Sepertinya diankaget, karena ku tau dia bukan lelaki seperti itu. Aku merasa malu, tapi dia hanya tersenyum manis kepadaku.
Comments
Post a Comment